Baru-baru ini, kerentanan yang parah dalam aplikasi pesan instan yang paling sering digunakan WhatsApp ditemukan oleh peneliti keamanan yang hadir dalam aplikasi setidaknya satu tahun yang memungkinkan pengungkapan informasi sensitif kepada pengguna aplikasi.
Menurut sumber terpercaya, seperti yang kami katakan bahwa seorang ahli keamanan komputer telah mengungkapkan di blog pribadinya bahwa bagaimana dia berhasil menemukan kerentanan parah ini, dengan menggunakan teknik yang sangat sederhana untuk mengakses informasi tertentu dari kontaknya.
Robert Heaton, peneliti keamanan yang menemukan kerentanan parah ini, mengatakan di blognya bahwa bagaimana dia bisa menggunakan waktu koneksi kontaknya untuk dapat mengetahui siapa yang mereka ajak bicara dan kapan mereka melakukannya.
Ternyata, taktik yang dia gunakan untuk itu cukup sederhana dan bisa diraih siapa saja. Untuk melakukan ini, peneliti keamanan mengambil data "koneksi terakhir", serta perubahan pada "Online."
Selanjutnya, berkat perpanjangan sederhana Google Chrome yang dibuat oleh dirinya sendiri, yang dengannya dia mencatat pola penggunaan data ini melintasinya dengan pengguna lain untuk mengetahui apakah dua kontak dari lingkaran yang sama atau tidak bercakap-cakap WhatsApp.
Terlepas dari kerumitan metode ini, Heaton mengklaim bahwa ia bekerja dan dengan pengecualian, seseorang dapat memata-matai gerakan seseorang dan lingkaran kontak mereka. Sayangnya, "lubang" ini merupakan bagian dari operasi normal aplikasi, sehingga tidak nampak bahwa raja jejaringan sosial Facebook tersebut akan melakukan tindakan apapun terhadap masalah tersebut.
Jadi, jika Anda menyukai artikel ini maka jangan lupa untuk berbagi artikel ini dengan teman dan keluarga Anda.
BAXUS13 » Informasi, Tips & Trik, & Tutorial
Hacking
Tips & Trik
Melacak teman dan orang asing menggunakan WhatsApp
Next
« Prev Post
« Prev Post
Previous
Next Post »
Next Post »
Penulisan markup di komentar
- Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
- Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
- Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
- Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
- Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
- Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
- Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar Yang Anda Sukai
1 comment
Subscribe to:
Post Comments (Atom)